Thursday 4 September 2014

Resensi Buku "Menguasai Bahasa Arab Kontemporer"


Judul Buku     :    Kamus Ilmiah Kontemporer, Idonesia-Arab
Penulis           :    Sarwanih, S.S.,M.S.I
Penerbit         :    Nurma Media Idea, Kotagede, Yogyakarta
Cetakan  I       :    2011
Tebal              :    xx + 212 hlm

Bahasa Arab merupakan salah satu bahasa dunia termasyhur selain bahasa Inggris, Jerman, dan Perancis. Keberadaannya menjadi teramat penting untuk dipelajarai karena bangsa-bangsa Arab yang notabene menggunakan bahasa Arab sebagai bahasa keseharian mempunyai khasanah keilmuan dan kebudayaan yang sangat kaya. Terlebih al-Qur’an yang isinya mengandung kebenaran-kebenaran yang telah dibuktikan oleh intelektual-intelektual modern juga menggunakan bahasa Arab. Untuk itulah buku-buku tentang bahasa Arab harus terus ditingkatkan kualitasnya, tak terkecuali kamus.
Seperti halnya bahasa-bahasa yang lain, bahasa arab dari waktu ke waktu juga mengalami perubahan. Satu kosakata dalam waktu yang berbeda dapat mempunyai makna yang berbeda pula. Ambil contoh kata “sayyaroh” pada abad ke-7 berarti “karapan sapi atau unta yang membawa barang-barang”, sementara itu pada saat ini bermakna “mobil”. Dari sini maka sebuah kamus dari waktu ke waktu harus terus disempurnakan agar mempunyai makna yang tepat sasaran.

Buku berjudul Kamus Ilmiah Kontemporer , Idonesia-Arab merupakan salah satu karya untuk menjawab kegelisahan-kegelisahan para pelajar maupun mahasiswa yang seringkali kesulitan mencari padanan kosakata Bahasa Arab jika diterjemahkan Indonesia. Kosakata-kosakata yang ditampilkan di dalamnya merupakan kosakata-kosakata kontemporer yang seringkali ditemukan di majalah-majalah, koran, jurnal, maupun karya ilmiah yang lainnya.

Kamus ini semakin sempurna karena dilengkapi dengan bahasa gaul yang digunakan untuk percakapan sehari-hari. Juga singkatan-singkatan umum, nama-nama negara, bintang-bintang, organisasi-organisasi Islam, gelar akademik, serta nama-nama tokoh dan ilmuan non-Arab yang terkadang sulit diterjemahkan ke dalam bahasa latin.

Tak ada gading yang tak retak. Meskipun kamus yang ditulis oleh Sarwanih, S.S.,M.S.I tergolong sangat inovatif, namun tetap saja memiliki kekuarangan yang masih perlu dibenahi. Yaitu tidak dilengkapi dengan penerjemahan Arab-Indonesia. Terlepas dari hal itu, bisa dikatakan bahwa kamus ini cocok untuk dimiliki untuk dijadikan pegangan oleh setiap pelajar, mahasiswa, maupun penerjemah yang konsen terhadap dunia kebahasaan, terlebih bahasa Arab. Selamat membaca!

Tulisan ini pernah dimuat di Kedaulatan Rakyat
@fuadngajiyo

No comments:

Post a Comment